Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Dinsos TTS Koordinasi bersama Pos Giro! Pembayaran Sembako, PKH, BLT Bisa di Kecamatan Maupun Desa

Rabu, 14 Desember 2022 | 6:30 AM WIB | 0 Views Last Updated 2022-12-13T22:31:04Z
Xdetiik
Kepala Dinas Sosial, Kabupaten TTS. Nikson Nomleni.

XDetiik.com, SOE - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) telah berkoordinasi dengan kantor Pos Giro untuk melakukan pembayaran di kecamatan karena memang sesuai arahan keputusan dirjen pemberdayaan sosial nomor 158 tahun 2022 tentang petunjuk teknis untuk pembayaran sembako, Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Langsung tunai (BLT) BBM Pertamina ini sesuai juknis harus komunitas itu bisa di Kantor Camat dan setiap Kantor Desa.


Demikian disampaikan Kepala Dinas Sosial TTS Nikson Nomleni kepada Media di Ruang Kerjanya pada Jumat, (9/12/2022).


"Setelah saya di lantik pada tanggal 4/10 sebagai kepala dinas sosial, saya dapat laporan terkait insiden kasus pemukulan terhadap petugas Pos Giro April lalu dan itu kita sudah tindak lanjuti yaitu undang camat dan semua kepala desa dengan pelaku untuk carikan solusi tetapi sesuai surat yang kami keluarkan hanya satu kepala desa yang hadir yaitu desa Noe'olin, sedangkan Pak Camat dan Kepala desa Lainnya tidak hadiri undangan tersebut," ujar Kepala Dinas Sosial ini


Iapun menjelaskan saat berkoordinasi dengan Pos Giro untuk melakukan pembayaran di Kecamatan

"Saat ini kami koordinasi dengan kantor pos giro untuk melakukan pembayaran di kecamatan karena memang sesuai arahan keputusan dirjen pemberdayaan sosial nomor 158 tahun 2022 tentang petunjuk teknis untuk pembayaran sembako, Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Langsung tunai (BLT) BBM Pertamina ini sesuai juknis harus komunitas itu bisa di kantor camat dan setiap kantor desa tetapi karna persoalan tersebut belum ditindaklanjuti sehingga ada keengganan dari pos giro untuk mereka turun ke Toianas," jelasnya 


Kepala dinas sosial menyayangkan sikap para kepala desa di kecamatan Toianas yang tidak menghargai undangan yang di keluarkan untuk mencarikan solusi dan melakukan mediasi sehingga kasus tersebut dapat di selesaikan 


"kami sudah pernah bersurat untuk mediasi dan bisa di selesaikan tetapi sayangnya Hanya satu Kades yang hadir yaitu Desa Noe’olin, sedangkan Pak Camat dan Kepala desa lainya tidak hadir oleh karena itu, minggu depan kami akan koordinasi dengan pemerintah kecamatan lagi dan melibatkan pihak keamanan dengan korban untuk kami melakukan mediasi di lokasi toianas supaya jangan terulang lagi karna kemarin masyarakat yang datang ke kota soe untuk menerima bantuan tersebut mereka rugi padahal  esensi dari bantuan sosial ini sebenarnya tidak perlu potong lagi untuk angkutan, adik bayangkan kalau satu mobil dia bayarkan Rp. 150.000 kalikan saja dengan berapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ada di Toianas, Kami akan turun mediasi sehingga para KPM jangan korban," ungkapnya.


Nikson Nomleni Berharap masyarakat yang menerima Bantuan gunakan untuk kebutuhan yang penting saja dan Ia Mengingatkan bahwa segala Administrasi harus lengkap dan sesuai Nama dengan KTP dan KK sehingga Pihak Kantor Pos Lakukan Pembayaran.


Xdetiik
Ketua Fraksi Golkar TTS, Ruba Banunaek.

Sementara itu, Ketua Fraksi Golkar TTS Ruba Banunaek,SE Menyayangkan sikap Pimpinan kantor Pos Giro Soe yang tidak melakukan pembayaran di kecamatan Toianas 


" Sayang sekali sikap petugas kantor pos giro Soe tidak melakukan pembayaran di kecamatan, terkait kasus pemukulan Bula April lalu itu dilaporkan ke pihak keamanan untuk mengatasi kasus tersebut sedangkan pembayaran tetap di lakukan di kantor Camat sehingga masyarakat tidak perlu korbankan, satu orang yang buat ulah di bebankan untuk semua ini tentu tidak dewasa dalam melayani," pinta Ketua Fraksi Golkar Ini


Anggota DPRD TTS ini mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan kejahatan lagi karena Pimpinan kantor pos giro lakukan pembayaran administrasi harus lengkap


" Pimpinan kantor pos giro lakukan pembayaran itu administrasi harus lengkap dan nama juga sesuai dengan KTP dan KK,  jadi kalau nama tidak sesuai jangan marah dan harus dilengkapi sehingga petugas melakukan pembayaran," katanya.


Ruba Banunaek Berharap Camat dan Para kepala desa,  bersama-sama dengan Pihak Keamanan untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban pada saat lakukan pembayaran


"Keamanan mesti tetap dijaga sehingga petugas kantor pos giro turun dan melakukan pembayaran tetap aman dan nyaman karena ketika tidak aman mereka tidak akan turun karena mengorbankan masyarakat dan harus datang jauh-jauh dari desa untuk terima bantuan korbankan biaya lagi jadi masyarakat juga harus pikir ini baik-baik," garap Anggota DPRD yang peduli terhadap rakyaknya. 

(Yefta/XD**).

×
Berita Terbaru Update