Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

PMKRI Kefamenanu Gelar Latihan Kepemimpinan Kader, ini Tujuannya

Kamis, 22 Juni 2023 | 2:45 PM WIB | 0 Views Last Updated 2023-06-22T06:45:50Z
Xdetiik


XDetiik.com, KEFAMENANU - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kefamenanu Sanctus Yohanes Don Bosco menggelar kegiatan Latihan Kepemimpinan Kader (LKK) di aula SVD Noemeto, Kecamatan Kota Kefamenanu – TTU. Rabu, (21/6/2023).


Ketua panitia (Kepan) Latihan Kepemimpinan Kader (LKK) Lusianus Oni Lalian, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan Latihan Kepemimpinan Kader (LKK) Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) guna menjadikan setiap pribadi untuk cakap dalam menanggapi gejolaknya zaman. 

"Selain itu Latihan Kepemimpinan Kader (LKK) ini, sebagai corak bahwasannya kalian adalah pemimpin masa depan yang saat ini kalian bagaikan besi tua yang ditempah untuk menjadi anak panah untuk bidikan terbaik di lautan masyarakat," jelas kepan.


Pemimpin yang dimaksud ialah Pemimpin yang berintegritas, berdaya ubah dalam semagat visioner dan misioner. 

"Maka itu, momentum Latihan kepemimpinan kader ini mumpuni menjadikan pemimpin yang berakhlak mulia, serta berafirmasi pada kaum tertindas," ungkapnya.


Sementara, Ketua Presidium PMKRI Cabang Kefamenanu Pricila Aquilla Bifel, dalam pidatonya mengatakan bahwa anak muda suatu generasi yang di pundaknya di Bebani bemacam-macam harapan. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa semangat pemuda telah tercatat dalam sejarah bangsa ini. Kekuatan bangsa ini dilimpahkan kepada pemuda, sehingga semangat kaum muda perlu dimaksimalkan untuk menciptakan potensi-potensi yang dimilki.

"Perdagangan orang masih menjadi masalah serius bagi bangsa indonesia. Para korban yang di sasar pelaku adalah kelompok rentan, terutama perempuan dan anak. Kemiskinan, rendanyan pendidikan, terbatasnya lapangan pekerjaan, serta minimnya literasi membuat masyarakat kelompok rentan menjadi perdagangan," kata Pricilia.


Tambahnya mengatakan bahwa muncul kewaspadaan luas soal dampak menghancurkan dari perdagangan manusia. maka sudah sepantasnya PMKRI hadir dan menggagas sistem pembinaan dengan metode yang terukur dan tersistematis.


Selain itu Pricilla juga menyampaikan Dalam tulisan singkat yang digunakan sebagai tema dalam kegiatan ini "Aetatis Novae" yang artinya terbitnya suatu era baru. "Era baru ini tidak dapat ditandai tidak hanya dengan mendekatnya suatu millenium baru, tetapi juga kongkrit dengan semua yang telah diuraikan di atas, semoga momen LKK ini membawa banyak perubahan dari segala aspek," jelas Pricilia.


Selanjutnya, Marianus Nikan Ratrigis, SKM, dalam sambutannya mewakili senior dan alumni sekaligus membuka kegiatan LKK PMKRI Cabang Kefamenanu mengatakan bahwa LKK kali ini dengan tema "Aetatis Novae" sangatlah menarik dimana melalui kegiatan ini para peserta harus mampu mengaplikasikan dalam dunia masyarakat untuk melahirkan suatu era baru dengan menunjukan diri sebagai kader PMKRI yang mandiri.


Lanjut Nikan Ratrigis sapaan akrabnya senada dengan ketua presidium dalam pidatonya yang menyentil maraknya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) harus menjadi perhatian serius PMKRI Cabang Kefamenanu agar dapat mengetahui sebab akibatnya untuk bisa menemukan jalan keluarnya.

"Yang menjadi peluang terjadinya TPPO karena faktor ekonomi masyarakat yang lemah sehingga memberi peluang bagi masyarakat agar mau untuk menjadi korban TPPO dengan berbagai tawaran dari pelaku, sehingga ini perlu ditanggap serius oleh PMKRI Cabang Kefamenanu dengan terus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat serta dan hanya itulah salah satu cara untuk mencegah TPPO,"  tutupnya.

(Onie/XD**).
×
Berita Terbaru Update