Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Berpotensi dan Daya Tarik Wisata, Tokoh Masyarakat : TPU Mapoli Perlu Ditata

Minggu, 25 Desember 2022 | 4:44 PM WIB | 0 Views Last Updated 2022-12-25T08:54:05Z
Xdetiik


XDetiik.com, KOTA KUPANG - Tempat Penguburan Umum (TPU) Mapoli yang berada di Kelurahan Air Nona, Kota Kupang berpotensi dan juga bisa menjadi tempat Wisata sehingga perlu ditata.


Demikian disampaikan Ketua RT 017, Thomas Huki Djita, di Kediamannya, di Wilayah RW 005, Kelurahan Air Nona, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, pada Jumat, (23/12/2022).


Foto Ketua RT 017, Kelurahan Air Nona, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.

"Saya selaku ketua RT menjadi mitra pemerintah kelurahan di Air Nona. Indonesia sudah merdeka selama 77 tahun, tentu pemerintahan ini harus diisi dengan pembangunan. Pembangunan di dasari dari pajak masyarakat dan sumber daya lainnya yang melihat adanya potensi-potensi.

Saya melihat ada potensi keramaian, Di TPU Mapoli ini dimana biasanya dimulai pada tanggal 22 Desember sampai tanggal 1 januari itu akan dipadati oleh ribuan orang tentu pasti ada yang mengatur sehingga tidak sembarang atau tumpang tindih," ungkapnya.

 

Lanjutnya, menyampaikan bahwa perpanjangan dari kelurahan juga adalah karang taruna, Tetapi fungsinya tidak jalan karena tidak serta merta ada guyuran anggaran dari pemerintah  mempelajari hal - hal seperti ini, Kita lihat perkembangan  daerah - daerah di daratan jawa itu ada penghasilan kelurahan sehingga sebagaimana Karang Taruna mesti berjalan dengan melihat Potensi yang ada di TPU Mapoli ini.


Xdetiik
Foto keadaan jalan ke arah TPU Mapoli, Kelurahan Air Nona, Kota Kupang

Bebernya juga sayangkan jalan yang dilalui banyak pengunjung Zyarah dan rusak tetapi tidak adanya perhatian dari Pemerintah,

"Jalan bambu dilalui oleh ribuan orang setiap tahun menjelang tahun baru karena ada objek umum ini dikunjungi oleh sanak saudara yang berzyarah sehingga jalan ke TPU ini harus di preoritaskan," bebernya 


Dengan menyikapi hal tersebut, RT yang juga sebagai Tokoh Masyarakat itu tak tinggl diam, 

"Menyikapi hal itu saya mempelajari perkembangan setiap anggaran yang ada. Bahkan saya mau (ingin, red) bilang (katakan, red) anggaran ini salah arah karena anggaran di kelola lebih pada golongan dan kelompok tanpa memperhatikan kepentingan umum," tegasnya.


Xdetiik
Foto Pemuda/i di Mapoli inisiatif amankan lokasi TPU yang dibanjiri pengunjung Zyarah.

menurutnya, selama ini melihat secara dekat bahwa muda-mudi inisiatif amankan lokasi ketika ada kunjugan di TPU Mapoli,

"Saya melihat secara dekat bahwa sudah berapa tahun ini sudah dikelola secara arif dan bijaksana oleh para muda-mudi yang ada di kelurahan ini (Kelurahan Air Nona, red). Kita hidup di negara yang berkeadilan, Negara yang tertib," imbuhnya.


Ia juga mengajak melalui Karang Taruna di Kelurahan Air Nona bisa berjalan dengan melihat Potensi yang ada di Kelurahan Mapoli

"Mari saya ajak bersama melalui Karang Taruna ini kita fungsikan potensi di Mapoli ini supaya ada dana juga untuk karang taruna ini bisa berjalan, berkembang sehingga bisa menamba Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) atau kelurahan ada penghasilan atau terserah pemerintah mau ator seperti apa," ajaknya.


Foto situasi di TPU Mapoli dipadati Pengunjung Zyarah.

Anggaran kalau tidak ada dari pemerintah pihak kelurahan dan masyarakat itu harus dikoordinasi sehingga saya harapkan kedepan ada yang meninggal dunia pun dan dikubur di Mapoli harus ada data di kelurahan, harus terakurat dan jelas. Tutupnya.

(Fiand/XD).

×
Berita Terbaru Update